Kenapa judulnya cuma ".. Tahap 1 dan .. Tahap 2" ? Bukan karena tahun ini STIS memang memberi keringanan dengan hanya menyelenggaran dua kali tahap penyaringan, tapi karena memang makhluk penulis blog ini hanya sampai ke tahap tersebut, hmmm *elus-elus dada*.
Jadi, tahap 1 STIS diselenggarakan pada tanggal 4 Mei 2013. Waktu itu dari sekolahku tercinta ada banyak yang ikut tes.. hmm mungkin 20-an lebih kali ya. Aku sendiri, karena banyak yang ikut, jadi berangkatnya nyewa Elf. Dan sampailah kami di lokasi tahap pertama, di kampus UII di Yogyakarta. Sebenarnya tempat penyelenggaraannya ada dua, yang satu di kampus YKPN, tapi akunya di UII. Waktu itu tesnya mulai pukul 7.30, dan alhasil nggak mungkin kami berangkat jam 7.30 kek kita berangkat sekolah biasa khhaaan?? Makanya kami jam empat pagi berangkat.
Sampai di sana.. penuh *perlu ditegaskan lagi bahwa "benar-benar penuh"* dengan manusia pencari gratisan *eh* kekeke. Ya iyalah, secara STIS gitu
Untungnya, walau kami mampir ke YKPN dulu *karena ada teman yang tes di YKPN* kami nggak telat masuk. Sarapan? Kami bawa bekal. Yaaah.. sederhana yang penting perut diisi. Setelah masuk ke ruangan masing-masing, ternyata satu kelas aku ada yang satu sekolahan, Lil**, Ent**, dan yang satu lagi aku lupa namanya *maaf* uhuhhu
----Adegan selanjutnya adalah tes pada umumnya----
Tes nyaa sendiri ada 3 bagian. Dan nggak mudah, tapi secara mental aman lah.. Cuma pas di bagian akhir, haus bener deh. Secara tes nya nggak ada istirahatnya. Dan pengawasannya ketat banget dan banyak aturan. Kayak nggak boleh ke toilet, badannya harus tegak trus, tas harus taruh di bawah dan nggak boleh ambil apa-apa lagi di tas. Pokoknya selama ngerjain harus matung! Dan hal itu malah bikin aku pegel-pegel. Alhasil lama kelamaan malah sakit perut.
Tes selesai.
Dan untuk beberapa detik, aku mikir kalau STIS ku "pupus". Gimana nggak, susyeeeeh banget!!
Selama perjalanan pulang, perutku masih memendam rasa. Kekeke.. maag-nya kumat, pengen muntah. Dan akhirnya terkapar sampai rumah.
Pengumuman Tes Tahap 1. Waktu itu beneran karena hal yang mengenakkan di hari tes aku nggak punya minat blas buat buka pengumuman karena aku pikir aku nngak mungkin lolos. Dan pagi-pagi, 24 Mei, aku di sms Yos**, lolos apa nggak katanya. Aku yang nggak berharap blas coba ngecek pengumuman, da ternyata... alhadulillah lolos. Kaget kaget sekaget kagetnya, karena ini something impossible menurutku. Pagi itu benar pagi ceria!!
Tes tahap 2 STIS, 8 Juni, lokasinya di kampus Institut Seni Indonesia. Waktu itu yang lolos ke tahap 2 STIS dari sekolahku ada 10 orang. Yang 3 cowok, mereka berangkat naik sepeda motor, dan para nyonya-nyonya nyewa mobil, kekeke. Yang cewek satu, tes di Serang. Waktu itu seperti sebelumnya, kami berangkat pagiiii dan bawa bekal sarapan. Ya walau susunan formasi nggak sama kayak pas tes pertama, pas tes kedua ada aku, N**, Lil**, Ri**, Wul**, dan Wij**. Sampai di sana juga pas, nggak telat. Ya lancar-lancar saja... Cuman pas pulang agak hujan.
Pengumuman Tes Tahap 2 STIS, 28 Juni, di sini pemberhentian terakhirku
Dari sekolahku sendiri yang lolos lagi ada 3 orang, Yos**, Wij**, dan Ri**. Lanjutkan bro!
Sampai waktu ditulis posting ini, aku belum ada niat, dan kayaknya tidak berniat lagi untuk mencoba tahun depan karena aku sudah diterima di AMG ! Baca sini yuk!
Recent Posts